News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Wisata Ramai, Selter Yogya Diminta Juga Layani Warga Lintas Wilayah

Wisata Ramai, Selter Yogya Diminta Juga Layani Warga Lintas Wilayah


Wakil Ketua DPRD DIY Huda Tri Yudiana

WARTAJOGJA.ID : Sejumlah selter isolasi pasien Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diminta bisa turut melayani warga luar wilayah yang butuh penanganan dan perawatan saat berada di Yogyakarta.

"Kami berharap agar selter isolasi yang ada di wilayah DIY bisa melayani warga lintas wilayah, jangan  dikhususkan bagi warga ber KTP setempat," kata Wakil Ketua DPRD DIY Huda Tri Yudiana Minggu 27 Februari 2022.

Huda khawatir, jika warga luar Yogya yang kebetulan berada di Yogya baik untuk kuliah atau wisata sulit mendapat pelayanan isolasi saat terpapar, maka bisa timbul masalah yang lebih besar.

"Misalnya jika ada mahasiswa luar DIY positif, tidak dilayani di selter pemerintah, maka akan berpotensi menularkan dari kost ke kost dan warga sekitarnya sehingga kasus jadi membesar," kata dia.

"Atau juga wisatawan yang perlu isolasi, tapi tidak dilayani karena bukan  KTP Yogya, maka berpotensi menularkan secara luas," Huda menambahkan.

Hotel Mutiara di kawasan Malioboro yang dikelola Pemda DIY, kata Huda, menjadi contoh baik. Warga dari berbagai wilayah di Indoesia yang memerlukan isolasi dilayani secara baik, tidak memandang harus KTP DIY. 

"Tapi kami sempat mendapatkan laporan di lapangan ada pemkab yang berencana membuka selter bekerjasama dengan salah satu kampus, tapi hanya mau membiayai warga KTP kabupaten tersebut, ini keliru," kata dia.

Huda mendorong jika ada pemkab yang tidak mampu membiayai selter untuk warga KTP luar wilayahnya, segera berkoordinasi dengan Pemda DIY untuk mengajukan permintaan bantuan.

"Prinsipnya jangan sampai hanya karena masalah administrasi dan koordinasi menjadikan pelayanan pada masyarakat terhambat," kata dia.

Huda menuturkan sebagai kota wisata sekaligus pelajar, harus disadari bahwa warga yang tinggal di DIY ini berasal dari berbagai daerah. Perekonomi Yogya disebut 60 persen lebih bergantung dari sektor wisata dan mahasiswa di berbagai kampus. 

"Jika sektor wisata dan kampus ini surut, ekonomi Yogya otomatis turun," kata dia.

Keberadaan selter di Yogya cukup vital saat ini di tengah masih berjalannya sektor wisata. Beberapa selter yang diselenggarakan pemda DIY sudah mulai penuh, seperti selter Hotel Mutiara, tidak sampai seminggu sejak dibuka sudah penuh. 

Selter yang diselenggarakan pemerintah kabupaten/kota juga sudah mulai dibuka. Bahkan beberapa pemerintah kalurahan maupun kampus juga sudah persiapan mengaktifkan kembali selternya.

Sekretaris DIY Kadarmanta Baskara Aji menuturkan, selter Hotel Mutiara di kawasan Malioboro memang salah satunya menampung pasien dari berbagai wilayah.

"Termasuk para pelaku perjalanan, semua bisa menggunakan layanan Hotel Mutiara," kata Aji.

Hotel Mutiara sendiri memiliki dua bangunan. Satu bangunan dikhususkan untuk isolasi pasien umum tanpa gejala atau gejala ringan sedangkan satu gedung lagi khusus merawat tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19.

"Namun saat ini dengan penuhnya selter Hotel Mutiara saat ini, kami geser pelaku perjalanan mendapatkan pelayanan di hotel hotel yang menyediakan layanan isolasi," kata dia. (Dho/Ian)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment