Sido Muncul Beri Bantuan 100 Anak Penderita Stunting Di Gianyar Bali
WARTAJOGJA.ID : Masalah stunting menjadi masalah multidimensial, terdiri dari penyebab langsung seperti konsumsi makanan tidak beragam, penyakit infeksi, dan tidak mendapatkan imunisasi lengkap.
Permasalahan pangan, gizi buruk dan stunting ini menjadi pekerjaan bersama yang perlu menjadi perhatian berbagai pihak.
Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul TBK, Irwan Hidayat pun tak berhenti melakukan aksi kemanusiaan. Termasuk memberikan perhatian yang besar terhadap kasus stunting di tanah air.
Irwan ingin ikut berperan dalam memutus rantai stunting. Sebab, stunting merupakan persoalan yang menghambat terciptanya generasi berkualitas di tanah air.
Setelah memberikan bantuan pada anak stunting di Jakarta dan Semarang, Irwan dengan Sido Muncul mendatangi Kabupaten Gianyar, Bali, Rabu 20 September 2023.
Ia memberikan bantuan pada 100 orang anak penderita stunting dengan mengambil tempat di RSU Ari Canti Ubud. Irwan juga meresmikan Kios Sehat Sido Muncul Natural di RSU Ari Canti Ubud.
Irwan Hidayat mengatakan, dalam penanganan stunting di nusantara, ia tak hanya bergerak sendirian. Namun akan mengerahkan jaringan, mulai dari suplayer, distributor dan fartner-fartner-nya, termasuk juga kelompok tani Sido Muncul untuk ikut membantu anak penderita stunting.
Irwan menyebut, ada sekitar 2.000an orang dalam jaringannya tersebut. Jika setiap orang, kata dia, memberikan bantuan pada dua sampai lima anak penderita stunting, maka dampaknya akan sangat luar biasa.
"Saya akan membuat program ini, minimal mereka bantu dua anak, kalau bisa lima itu lebih bagus. Kami akan kasi data-data anak stanting di setiap daerah. Bantuan tak ada batas wilayah. Network saya 2000an, jika setiap orang bantu dua anak saja, itu dampaknya sudah bagus sekali. Stunting harus diputus mata rantainya," ujar Irwan.
Irwan menargetkan program ini bisa terealisasi pekan depan. Dia berharap, perhatian terhadap stunting di NKRI ini, juga menjadi perhatian perusahaan lain. Dalam bantuan stanting di Gianyar ini, pihaknya memberikan bantuan pada setiap anak, uang tunai Rp 500 ribu per bulan selama empat bulan.
Total bantuan Rp 200 juta. Bantuan tunai itu, nantinya bisa dipakai membeli kebutuhan dalam memenuhi asupan gizi anak.
"Saya berharap ini juga dilakukan perusahaan lain. Sebab penanganan stunting sangat perlu sekali. Karena kita bakal dapat bonus demografi dengan manfaat maksimal jika kita memiliki generasi yang tumbuh maksimal," tandasnya.
Sementara, terkait Kios Sehat Sido
Muncul di RSU Ari Canti Ubud, Irwan mengatakan, ini merupakan kios kedua di Bali. Kios pertama telah didirikan di RS Bali Mandara.
“Yang pertama di RS Bali Mandara dan kedua di RS Ari Canti. Kami ingin mengenalkan obat herbal agar bisa mendukung kesehatan masyarakat. Harapannya agar produk Sido Muncul dapat digunakan sebagai pendamping pengobatan pasien," ujarnya. (Cak/Rls)
Post a Comment