PKBI DIY menggelar kembali Vaksinasi Covid-19 untuk Kelompok Rentan Lansia, Disabilitas, dan Waria
WARTAJOGJA.ID - Untuk memastikan kelompok masyarakat rentan dapat terlindungi dari COVID-19, Pemerintah Australia melalui Kemitraan Australia Indonesia untuk Ketahanan Kesehatan (AIHSP) melalui Save the Children dan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) DIY menyelenggarakan Vaksinasi COVID-19 Inklusif di PKBI DIY pada Kamis, (16/03/2023) dengan target sebanyak 120 orang.
Kegiatan ini diadakan atas kerja sama dengan Ikatan Waria Yogyakarta (IWAYO), Yayasan Kebaya, Pondok Pessantren Waria, Harapan Vian, PAMS Masjid Syuhada, Komunitas Lansia dan Disabilitas. Secara khusus, vaksinasi COVID-19 inklusif ini menyasar kelompok masyarakat rentan, khususnya lansia dan penyandang disabilitas, namun juga terbuka bagi masyarakat umum yang memenuhi syarat.
“PKBI DIY adalah salah satu mitra kegiatan vaksinasi COVID-19 kami karena sering melakukan vaksinasi COVID-19 bagi komunitas-komunitas marjinal. Kami mendukung pelaksanaan vaksinasi COVID-19 yang diselenggarakan oleh PKBI DIY, terlebih dengan adanya kolaborasi bersama Save the Children dengan dukungan AIHSP pula dapat menumbuhkan berbagai kerja sama yang dapat membantu kami mempercepat vaksinasi COVID-19 bagi kelompok masyarakat rentan. Harapan kami, walaupun komunitas-komunitas ini sudah mulai mendapatkan akses vaksinasi COVID-19 dan kasus COVID-19 sudah menurun, penjagaan untuk tetap sehat harus dilanjutkan. Vaksinasi COVID-19 itu tetap perlu untuk menjaga kesehatan secara umum”.
dr. Endang Sri Rahayu, Kepala Seksi Pencegahan Pengendalian Penyakit Menular dan Imunisasi Dinas Kesehatan.
Selain untuk memastikan kelompok rentan dapat terlindungi dari COVID-19 melalui vaksin, program ini juga bertujuan untuk memberikan akses kesehatan yang inklusif. Vaksinasi inklusif memastikan tersedianya fasilitas yang mendukung berbagai kebutuhan masyarakat termasuk mereka yang mengalami kesulitan dalam mengakses sarana, prasarana, dan informasi tentang layanan terkait, seperti lansia dan disabilitas.
“Pencabutan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan penurunan tren kasus infeksi COVID-19 secara umum bukan berarti pandemi telah berakhir. Harus ada kesadaran dari berbagai pihak untuk tetap berusaha meningkatkan cakupan vaksinasi agar orang-orang yang masih rentan terhadap penularan seperti lansia dan orang dengan komorbid dapat terlindungi dari COVID-19. Karena pada dasarnya, dengan divaksin kita tidak hanya melindungi diri kita sendiri, tapi juga melindungi orang-orang di sekitar kita termasuk anak-anak,” ungkap Budhi Hermanto, Direktur Eksekutif Daerah PKBI DIY.
Secara terpisah, Hernowo Poteranto dari Save the Children menyatakan bahwa program vaksinasi bersama dengan Pemerintah ini dilakukan secara khusus menjangkau kelompok masyarakat yang belum terlayani vaksinasi Covid-19.
“Kami mendukung vaksinasi Covid-19 oleh PKBI DIY bersama Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, untuk kelompok rentan seperti lansia, disabilitas, juga komunitas waria di Yogyakarta. Saya kira ini ikhtiar bersama untuk mendukung ketahanan kesehatan masyarakat.”Ujar Hernowo, Program Manager VACCINE dan TRACE Save The Children
Di DIY, program Vaksinasi COVID-19 Inklusif ini dilakukan di Kulon Progo dan Gunung Kidul dari Agustus 2022 sampai Maret 2023. Hingga hari ini, AIHSP bersama Save the Children dan PKBI DIY telah berhasil menjangkau 24.729 orang. Di antaranya terdapat 6.299 lansia, 1.273 penyandang disabilitas, serta kelompok masyarakat rentan lainnya. (Cak/Rls)
Post a Comment