Inilah 3 Pemenang Utama Sayembara Desain Jogja Planning Gallery
 |
| Inilah 3 Pemenang Utama Sayembara Desain Jogja Planning Gallery |
WARTAJOGJA.ID: Tema Dhasar Mangsa Ngarsa keluar sebagai juara pertama sayembara desain Jogja Planning Gallery atau JPG.
Peserta atas nama Indira Oditya Sari tersebut berhak mendapatkan uang tunai sebesar Rp 250 juta.
Kemudian, juara kedua atas nama Himawan Prakoso membawa pulang Rp 100 juta serta juara ketiga Gede Windu Laskara membawa pulang Rp 50 juta.
Tiga peserta sayembara terbaik memaparkan karyanya di hadapan Dewan Juri dan Gubernur DIY di Pracimasono, Senin (11/7/2022). Sayembara desain JPG ini digelar Dinas PUP-ESDM DIY bekerja sama dengan Ikatan Arsitektur Indonesia (IAI) DIY.
"Tiga desain yang telah dipilih juri adalah karya terbaik setelah melalui berbagai tahapan seleksi," kata salah satu anggota Panitia Sayembara Desain JPG Ahmad Syaifudin Mutaqi memastikan
Pendaftaran sayembara ini telah dimulai sejak 1 Maret 2022.
Adapun juri yang terlibat antara dari GKR Mangkubumi dari Kraton Jogja, seniman arsitektur Eko Agus Prawoto, arsitek di bidang heritage Ikaputra, dosen arsitektur UGM Laretna Trisnantari, dan seniman Heri Pemad.
“Kami sudah memulai sejak Maret 2022 lalu dan saat ini sudah ada tiga yang ditetapkan lalu diumumkan,” kata Syaifudin Mutaqi.
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X mengharapkan para pemenang Sayembara Pradesain JPG ini mau berkonsolidasi.
Para peserta tersebut diharapkan bisa saling menjalin ide-ide untuk melahirkan sebuah landmark budaya Yogyakarta dalam bentuk bangunan.
Gubernur DIY meminta desain pembangunan museum dan ruang pamer yang akan dibangun di Gedung DPRD DIY dan lahan Teras Malioboro 2, yakni Jogja Planning Gallery (JPG), menggabungkan tiga ide peserta sayembara terbaik yang telah ditentukan.
“Ketiga desain yang masuk final ini memang sangat menginspirasi. Sekarang tinggal bagaimana agar dari tiga karya itu bisa terwujudkan sebuah desain yang lebih utuh," kata Ngarsa Dalem pada Selasa (12/7).
Ketiga karya pemenang sayembara tersebut diharapkan dapat menyatukan visi, di mana pemenang pertama menjadi pemimpin dalam mengonsolidasikan potensi yang ada.
“Saya maunya nanti ada karya baru dari tiga kelompok itu yang bisa memenuhi harapan kami lebih jauh lagi. Akan tetapi, saya tidak mau kalau dari ketiganya itu hanya ini diambil, ini diambil, ini diambil lalu digabungkan. Kalau begitu malah karyanya rusak,” ungkap Sultan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan ESDM DIY Anna Rina Herbanti mengatakan seluruh penyelenggaraan sayembara didanai oleh dana keistimewaan 2022.
Menurutnya, hal yang menarik adalah ketiga pemenang semuanya dari kawula muda.
“Ketiga pemenang ini ke depannya, saat kita akan membuat DED (Detail Engineering Design) pembangunannya, mereka akan ikut menyusun dari karya yang ada. Nanti mungkin mereka bisa menambahkan ide baru atau mengurangi ide yang sudah ada, untuk hasil terbaik,” pungkasnya. (Cak/Rls)
Post a Comment