News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Tren Covid-19 Terus Menurun, Pemkot Yogya Target Ramadhan Sudah Sangat Landai

Tren Covid-19 Terus Menurun, Pemkot Yogya Target Ramadhan Sudah Sangat Landai



WARTAJOGJA.ID : Kasus penularan Covid-19 harian di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dua pekan terakhir terus menunjukkan penurunan.

Kasus harian tak lagi di atas 2.000 kasus melainkan sudah merosot hingga di bawah 1.000 kasus per hari. 

Meski demikian, pemerintah pusat masih menetapkan DIY pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) pada Level 4. 

"Kami melihat sisi positifnya soal PPKM Level 4 ini untuk mempercepat proses stabilisasi kasus Covid-19 di Kota Yogyakarta," kata Ketua Harian Satgas Covid-19 Heroe Poerwadi Selasa 15 Maret 2022.

Heroe yang juga Wakil Walikota Yogya itu mengatakan jika tren positif ini bisa terus berlanjut dua pekan ke depan, maka kasus akan semakin rendah dan di bulan Ramadan situasinya sudah sangat landai dari penularan.

Yogyakarta sebagai tujuan wisata kini dinilai masih sangat perlu memperketat protokol kesehatan dengan terus melakukan edukasi pada pelaku perjalanan dan wisatawan.

"Meskipun kasus mulai menurun, masyarakat dan wisatwan tetap wajib menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19 meninggi lagi," kata dia.

Untuk mendukung penerapan PPKM level 4, Pemkot Yogyakarta juga telah menerbitkan Surat Edaran Walikota Nomor 443/740/SE/2022 tentang pembatasan pelaksanaan kegiatan tatap muka/luring untuk pencegahan dan pengendalian penyebaran Covid-19. 

"Surat edaran itu mengatur  terkait pencegahan dan pengendalian penyebaran Covid-19 khususnya di organisasi perangkat daerah  Pemkot Yogyakarta, termasuk sekolah di wilayah Kota Yogyakarta," kata dia.

Beberapa aturan dalam surat edaran tersebut di antaranya membatasi kegiatan pertemuan tatap muka di instansi, kantor, sekolah dan wilayah masing- masing. 

Sebagai bentuk perlindungan, pencegahan dan pengendalian penyebaran Covid-19 di instansi pendidikan, maka kegiatan pembelajaran tatap muka dialihkan sepenuhnya menjadi pembelajaran jarak jauh.

Berdasarkan angka kematian positif Covid-19 di Kota Yogyakarta, Heroe menyatakan sejak Januari sampai Maret 2022, jumlah total kematian tidak sampai 30 orang. “Itu artinya tidak setiap hari ada orang yang meninggal karena Covid-19,” ujar Heroe. (Cak/Rls)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment