News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Gandeng Rotary Club of Semarang, Sido Muncul Gelar Operasi Bibir Sumbing Gratis Di Tegal

Gandeng Rotary Club of Semarang, Sido Muncul Gelar Operasi Bibir Sumbing Gratis Di Tegal


Sido Muncul gelar operasi bibir sumbing gratis di Tegal Sabtu (11/12) (ist)

WARTAJOGJA.ID : PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul mengadakan operasi bibir sumbing dan langit-langit gratis bagi bayi serta anak-anak di Tegal, Jawa Tengah. 

Bekerja sama dengan Rotary Club of Semarang Bojong District 3420, sebanyak 30 pasien telah menjalani operasi di Rumah Sakit Umum Daerah Suradadi Tegal, Sabtu (11/12).

Sido Muncul telah memberikan bantuan senilai Rp240.740.000 yang diserahkan secara simbolis oleh Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat kepada Ketua Rotary Club of Semarang Bojong, Eleonora Aprilita secara daring dari Jakarta dan Tegal. 

Penyerahan bantuan juga disaksikan oleh Direktur RSUD Suradadi, Ruszaeni, dan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tegal, Hendadi Setiaji.

Irwan mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya Sido Muncul untuk meminimalisir jumlah penderita bibir sumbing di Indonesia. Sebab, bila tidak segera ditangani, permasalahan bibir sumbing dapat menjadi masalah serius bagi masyarakat.

"Kami berharap agar operasi berjalan lancar, pasien-pasien dapat kembali tersenyum, serta dapat meningkatkan kepercayaan diri untuk bersosialisasi,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur RSUD Suradadi, Ruszaeni mengatakan, pasien operasi bibir sumbing terdiri dari beberapa rentang usia. Usia 0-5 tahun ada 24 pasien, 6-10 tahun ada 4 pasien, serta 11-20 tahun dan 21 tahun ke atas masing-masing 1 pasien.

"Adapun jumlah peserta tersebut memang ada beberapa beberapa peserta dari luar Tegal. Brebes 6 peserta, Ungaran ada 2 peserta, Kudus dan Cilacap masing-masing 1 peserta," jelas Ruszaeni.

Pasien yang mengikuti operasi ini adalah mereka yang menderita celah pada bibir dan langit-langit (palato). Seluruh pasien telah menjalankan proses screening sehari sebelumnya.

Bantuan operasi bibir sumbing gratis dari Sido Muncul merupakan kali keenam sejak 2018. Bantuan tersebut difokuskan bagi penderita yang berasal dari keluarga kurang mampu.

"Kami pernah adakan di Kupang sebanyak dua kali, Banten, Dolok Sanggul, dan Tarutung. Totalnya sebanyak 102 pasien," kata Irwan.

Lebih lanjut, Irwan menjelaskan, penyakit katarak dan bibir sumbing telah menjadi prioritas Sido Muncul sejak lama. Meskipun mendapat tanggungan dari BPJS, tidak semua masyarakat bisa mendapatkan perawatan yang optimal.

"Memang ada BPJS, tapi bantuan yang diberikan mungkin tidak cukup (meng-cover semua kebutuhan pasien). Oleh karena itu, perlu ada kerja sama antara pihak swasta agar program pemerintah (dalam memberikan bantuan kepada penderita katarak dan bibir sumbing)," ucapnya.

Menurut Irwan, memprioritaskan penderita bibir sumbing agar segera mendapat penanganan juga dapat mengurangi angka stunting yang ada di Indonesia. Bila ada pihak lain yang mengajak Sido Muncul untuk melakukan kerja sama kembali, pihaknya dengan tangan terbuka membuka tawaran tersebut.

"Kalau diminta bantuan lagi, kami ingin ikut berpartisipasi. Karena penderita bibir sumbing itu kan masih banyak dan mengumpulkan pasiennya tidak mudah," kata Irwan.

Bibir sumbing merupakan kondisi kelainan bawaan yang ditandai dengan adanya celah atau belahan pada bibir bagian atas. Celah tersebut bisa terdapat di tengah, kanan, atau kiri bibir. Selain di bibir atas, sumbing juga bisa terjadi pada langit-langit mulut. Kondisi ini biasa disebut dengan langit-langit sumbing.

Penyebab bibir sumbing biasanya akibat faktor keturunan, perkawinan keluarga dekat, kekurangan gizi, infeksi saat kehamilan dan lainnya. Gangguan penyatuan bibir, gusi, atau langit-langit terjadi saat trimester pertama masa kehamilan.

Kasus bibir sumbing dan celah bibir pada bayi yang baru lahir masih terus terjadi di Indonesia. Diperkirakan, ada sekitar 8 ribu angka kejadian bibir sumbing dan langit-langit dari 6 juta kelahiran setiap tahunnya. (Cak/Rls)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment