PSIM Tekuk Persis 1-0, Ini Pesan Coach Seto Yang Jadi Kunci Kemenangan ?
 |
| Laga PSIM vs Persis Senin (15/11) dok. istimewa |
WARTAJOGJA.ID: Berjuluk tim bertabur bintang dan paling mahal di Liga 2 juga dana yang melimpah, Persis Solo keok juga saat berhadapan dengan Laskar Mataram PSIM Jogja Senin petang 15 November 2021.
Pil pahit harus ditelan Persis Solo saat melakoni Derby Mataram kedua musim ini melawan PSIM Jogja di Stadion Manahan karena kalah dengan skor tipis 1 - 0 lewat gol semata wayang diciptakan Sugeng Efendi pada menit ke-51.
Hasil itu pun membuat rekor tak terkalahkan Persis Solo selama tujuh laga beruntut putus.
Kemenangan PSIM Jogja tentu tak lepas dari tangan dingin Seto Nurdiyantoro alias Coach Seto sang pelatih.
Sebelum laga, PSIM Yogyakarta nampaknya memang sudah cukup siap meladeni Persis Solo dalam laga bertajuk Derby Mataram pada lanjutan Grup C Liga 2 2021 yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo hari Senin (15/11).
Pelatih kepala Laskar Mataram, Seto Nurdiyantoro saat itu pun sempat melempar pujiannya terhadap skuat Persis yang dianggapnya tim superior di Grup C.
"Persis Solo tim yang bagus di Grup C. Mereka belum pernah kalah dan nilainya cukup tinggi yakni 15 poin. Artinya, tim yang melawan Persis, bermain bagus saja sudah bersyukur. Tapi PSIM bertekad bisa bermain maksimal, dan hasil apapun tetap disyukuri," kata Seto merendah.
Lebih lanjut, Seto juga meminta anak asuhannya untuk bermain lepas mengingat yang dihadapi adalah tim bertabur bintang.
"Saya sudah meminta pemain laga melawan PSIM jangan menjadi beban, tetap bermain enjoy, disiplin, dan bekerja keras untuk memenangkan setiap pertandingan," ujar Seto.
PSIM Yogyakarta sendiri sebenarnya juga dalam tren positif jelang laga kontra Persis, setelah sukses meraih kemenangan 3-1 atas Hizbul Wathan FC pada pertandingan sebelumnya.
Sedangkan sebelum laga, Pelatih kepala Eko Purdjianto pun menyebut skuat asuhannya sudah siap tampil menghadapi PSIM kendati dipastikan tidak bisa diperkuat kapten tim, Eky Taufik.
"Tim siap menghadapi PSIM dimana kami sudah latihan taktikal dan kondisi pemain semua siap. Tapi yang pasti kapten, Eky Taufik dapat akumulasi kartu kuning dan pemain lain siap menggantikan," kata Eko Purdjianto dalam sesi pre match press conference.
Lebih lanjut, Eko juga mengatakan bila kemenangan atas Persijap di laga sebelumnya akan dijadikan modal untuk laga kontra Laskar Mataram.
"Hasil melawan Persijap kemarin jadi motivasi dan nilai positif buat tim, terutama psikis pemain untuk pertandingan berikutnya lebih baik lagi," ujar Eko.
"Saya pesan ke pemain, jangan jadikan pertandingan derby sebagai beban, main tetap enjoy, disiplin, dan kerja keras untuk menang di setiap pertandingan termasuk lawan PSIM,” tutupnya. (Cak/Rls)
Post a Comment