Bantuan Oksigen KADIN Indonesia Untuk Pemda DIY
WARTAJOGJA.ID: Krisis ketersediaan oksigen bagi pasien yang terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada bulan Juli 2021, ternyata tidak hanya menimpa RSUP Prof dr Sardjito yang merupakan rumah sakit rujukan Covid-19 terbesar di DIY.
Kejadian serupa dialami oleh semua di 27 rumah sakit yang lain. Kebutuhan oksigen DIY secara reguler sekitar 20 ton per hari. Terjadinyalonjakan yang tajam pasien Covid-19 di DIY, kebutuhan oksigen meningkat tajam menjadi 47,6 ton per hari, Kejadian tersebut tidak hanya menimpa DIY, namun juga sekuruh provinsi di pulau Jawa.
Berkaitan dengan kejadian tersebut,KADIN Indonesia berupaya membantu pemerintah menangani pandemi Covid-19. Melalui program “KADIN Perang Melawan Pandemi”, KADIN Indonesia mencoba mengetuk hati nurani pengusaha untuk ikut berpartisipasi bersama pemerintah dalam menangani persoalan Covid-19.
Salah satu bentuk bantuan dengan menyalurkan oksigen kepada 34 provinsi di seluruh Indonesia. Secara nasional, ada sekitar 8.230 tabung, 350 ton oksigen cair dan 5.200 regulator. Untuk DIY, mendapat bantuan 200 tabung oksigen 6 m3 dan 150 flow meter.
Bantuan oksigen untuk DIY secara simbolis diserahkan oleh KADIN DIY yang mewakili KADIN Indonesia di Kantor BPBD DIY, Yogyakarta (Sabtu, 21/08/21).
Hadir dalam acara tersebut pengurus KADIN DIY, antara lain Robby Kusumaharta (Waketum Bidang Organisasi dan Keanggotaan), Wawan Hermawan (Waketum Bidang Perbankan, Lembaga Keuangan dan Ekonomi Syaraiah Koordinator JERCovid-19) dan Y. Sri Susilo (Komtap Bidang Organisasi dan Keanggotaan).
Dari pihak Pemda DIY diwakikli oleh Tri Saktiyana (Asisten Setda Bidang Perekonomian dan Pembangunan) dan Bhiwara Yuswantana (Kepala BPBD DIY).
“Bantuan oksigen kepada Pemda DIY merupakan bentuk nyata KADIN dalam membantu pemerintah dalam penanganan Pandemi dan percepatan pemulihan ekonomi”, jelas Robby Kusumaharta.
KADIN DIY juga telah melakukan beberapa kegiatan untuk mendukung percepatan pemulihan ekonomi antara percepatan vaksinasi dan bantuan sembako.
“Dalam kegiatan tersebut KADIN DIY menggandeng pemangku kepentingan antara lain Kementerian Kesehatan, Pemda DIY, TNI/POLRI, PTN/PTS dan asosiasi pengusaha/profesi”, ungkap Robby Kusumaharta.
“Bantuan oksigen dari KADIN Indonesia sangat bermanfaat untuk mendukung penanganan Pandemi Covidi-19 di DIY”, tegas Tri Saktiyana.
Selanjutnya Asisten Setda Bidang Perekonomian dan Pembangunan tersebut menyampaikan terima kasih dan penghargaan KADIN Indonesia bantuan oksisen serta kegiatan percepatan vaksinasi yang dilakukan oleh KADIN DIY. Untuk diketahui terakhir KADIN DIY bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan Nasional dan UPN “Veteran” Yogyakarta juga menyelenggarakan vaksinasi bagi mahasiswa di Kampus UPN “Veteran” Yogyakarta (Sabtu, 21/08/21).
“KADIN DIY terus mendukung upaya pemerintah untuk menanggulangi dampak Pandemi Covid-19 baik dari aspek kesehatan dan ekonomi”, ungkap Wawan Hermawan selaku Koordinator JERCovid-19. “Berkaitan dengan hal tersebut, KADIN DIY akan merangkul semua pemangku kepentingan agar proses pemulihan ekonomi karena pandemi menjadi lebih optimal”, jelas Wawan Hermawan. (Mun/Bua)
Post a Comment