News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Waskita Karya - Satgas Covid BUMN Bergerak Tangani Dampak Corona Yogya

Waskita Karya - Satgas Covid BUMN Bergerak Tangani Dampak Corona Yogya



Satgas Tanggap Bencana Kementerian BUMN menyalurkan bantuan APD ke RS Sakina Idaman Rabu (13/5)

WARTAJOGJA.ID: PT.Waskita Karya (Persero) Tbk sebagai salah satu unit 
di bawah Kementerian BUMN tak henti bergerak untuk mengulurkan bantuan baik bagi tenaga medis maupun masyarakat yang terdampak wabah Covid-19.

Seperti halnya yang dilakukan di Yogyakarta pada Rabu 13 Mei 2020.

PT. Waskita Karya (Persero) berkolaborasi dengan Satgas Tanggap Bencana Kementerian
BUMN di Wilayah DIY menyalurkan bantuan berupa alat pelindung diri (APD) kepada rumah sakit (RS) rujukan Covid-19 di DIY.

Penyaluran bantuan dengan nilai mencapai Rp.500 juta itu dilakukan dengan harapan dapat mendukung pencegahan dan penanganan Covid-19 agar tak makin meluas.

"Kementerian BUMN memiliki satgas dalam menangani wabah ini, dan kami unit unit di bawahnya terus bergerak untuk berkontribusi dalam penanganan pandemi ini," ujar perwakilan PT. Waskita Karya di Yogya Bambang Prakosa.

Bambang mengatakan, seluruh unit di bawah Kementerian BUMN kompak bergerak turun ke bawah dalam penanganan pandemi ini.

"Semua, di seluruh wilayah Indonesia semua unit di bawah Kementerian BUMN bergerak untuk berkontribusi menyalurkan bantuan dalam upaya penanganan pandemi Covid-19," ujar Bambang.

Sedangkan dari PT. Waskita Karya sendiri di Yogya juga menyalurkan diantaranya masker sebanyak 20 ribu buah, wastafel portable kurang lebih 10 unit di lima kabupaten/kota Yogya.


Perwakilan PT. Waskita Karya di Yogya Bambang Prakosa saat penyerahan bantuan Covid di RS Sakina Idaman Rabu (13/5).

"Jadi penyaluran bantuan merata ke semua kabupaten/kota di DIY," ujarnya.

Bambang mengatakan, aksi sosial dari PT. Waskita Karya bersama unit lain Kementerian BUMN ini tidak hanya sekali. Namun berkelanjutan selama dampak Covid masih dirasakan masyarakat.

"Untuk selanjutnya kami akan bergerak lagi menyalurkan bantuan berupa sembako untuk warga terdampak," ujarnya.

Untuk tahap awal, bantuan sembako yang dipersiapkan ini berkisar 5000 paket.

"Jadi selain penyaluran bantuan juga dilaksanakan Kementerian BUMN, masing-masing BUMN juga terus bergerak, membantu pemerintah dalam upaya menanggulangi dampak bencana pandemi ini," ujar Bambang.

Koordinator Satgas Tanggap Bencana Kementerian BUMN Wilayah DIY Edy Setijono, di sela menyerahkan bantuan APD kepada Pemkab Sleman di RSU Sakina Idaman mengatakan selama masa pandemi ini ada 29 BUMN yang tergabung dalam satgas tanggap bencana BUMN, yang menyalurkan bantuan khususnya berupa APD.

Bantuan APD bagi tenaga medis ini dibagikan di seluruh rumah sakit rujukan yang ada di DIY. Sebelumnya telah disalurkan di Jogja untuk RSUD Kota Wirosaban lalu RSU Sakina Idaman dan RS Panti Rini. Sedangkan aksi berikutnya juga menyasar di Bantul, Kulonprogo dan Gunungkidul.

Satgas BUMN menyiapkan tiga tahapan penyaluran bantuan. Saat ini merupakan tahap pertama dengan sasaran sarana pendukung kesehatan bagi tenaga medis. 

Bantuan berupa APD, masker, sepatu boot hingga hand sanitizer. Sedangkan tahap kedua akan disalurkan bantuan sembako kepada masyarakat.

“Untuk tahap ketiga targetnya Agustus untuk recovery dan pemulihan ekonomi,” ujarnya.

(Wit/Hen)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment