Diserbu Warga, Aksi Pemuda Pancasila Bagi Uang Dan Sembako Di Jalanan
WARTAJOGJA.ID : Masa pandemi Covid ini menggerakkan hati berbagai kalangan untuk berbuat bagi sesamanya tanpa pandang bulu.
Tak hanya kalangan artis dan pejabat, berbagai elemen masyarakat pun tak ketinggalan berbuat kebaikan demi meringankan beban mereka yang paling rentan terdampak karena perekonomian melambat selama wabah.
Di Yogya, belakangan sempat beredar
sebuah video seorang wanita mengenakan jaket hitam bermasker di atas mobil mewah jenis Hummer membagi-bagikan uang dan sembako melalui pesan berantai dan di media sosial.
Peristiwa itu diketahui di terjadi di sepanjang Jalan Urip Sumoharjo hingga Jalan Sudirman, Kota Jogja, Minggu (3/5/2020).
Dalam video yang beredar tampak seorang wanita memakai jaket hitam menggunakan masker tampak keluar dari bagian atas mobil jenis Hummer warna oranye melalui sunroof.
Mereka tampak membagi-bagikan uang lembaran kertas berwarna merah kepada siapa saja yang berada di pinggir jalan.
Beberapa orang seperti tukang parkir, karyawan toko dan ojol serta warga lainnya terlihat menjulurkan tangan kepada wanita tersebut untuk meraih uang.
Bahkan ada warga berusaha memanjat dari sisi samping kiri mobil untuk memudahkan mendekat kepada wanita tersebut.
Aksi itu diduga berada di Jalan Urip Sumoharjo Kota Jogja karena di dalam video tampak terlihat papan nama sebuah supermarket di kawasan tersebut. Pembagian duit itu dikawal oleh orang mengenakan baju loreng oranye dari ormas Pemuda Pancasila.
Ketua Badan Pengusaha Pemuda Pancasila (PP) DIY Yuni Astuti membenarkan bahwa wanita yang membagikan uang tersebut adalah dirinya.
Ia mengaku hanya spontanitas membagi-bagikan uang tersebut, mulai dari kawasan pertokoan Jalan Urip Sumoharjo hingga simpang empat Tugu Jogja.
"Hanya spontanitas, ini sebenarnya kegiatan rutin baksos kami, karena ini ada pandemi corona, maka konsepnya sambil berjalan di mobil pelan, kami juga membagikan takjil, smebako, dan masker," katanya, Senin (4/5/2020).
Ditanya soal jumlah uang yang dibagikan Yuni enggan menyampaikan, tetapi ia tidak menampik bahwa duit yang diberikan ke warga jumlahnya mencapai jutaan. "Intinya kami hanya ingin berbagi kepada masyarakat soal nominal berapa tidak bisa saya sebutkan," katanya.
Yuni yang juga istri dari Faried Jayen Soepardjan selaku Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) DIY ini tak mau niat baik itu tidak menjadi riya. Sehingga ia tak mau menyebut jumlah pasti yang dibagikan.
Ia hanya menambahkan ada masker sejumlah 2.400 dan 2.000-an nasi bungkus serta minuman langsung habis dalam waktu singkat, sore itu.
Faried Jayen Soepardjan menambahkan sebenarnya bakti sosial seperti ini rutin diselenggarakan PP DIY. Setiap bulan Ramadan, kegiatan itu dikemas dengan Baksos Akbar PP DIY.
Ramadan tahun sebelumnya ribuan anggotanya turun jalan membagikan takjil. Tahun ini peserta dibatasi jumlahnya karena wabah Corona sekaligus untuk mengurangi kerumunan.
“Kami membagikan menu buka puasa untuk membantu masyarakat sekaligus mengedukasi agar memakai masker di saat pandemi Covid-19,” ungkap Faried yang malam itu baru saja selesai mengikuti rakornas terbatas Pemuda Pancasila yang digelar secara daring dan diikuti seluruh MPW PP se Indonesia serta dipimpin langsung Ketua Umum Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila Japto Soerjosoemarno.
Dalam rakornas daring itu, Japto secara tegas menginstruksikan jajaran dan kadernya di seluruh daerah membantu melakukan dua hal utama selama masa pandemi ini.
Japto menginstruksikan jajaran Pemuda Pancasila pertama turun ke bawah membantu langsung masyarakat terdampak lewat aksi aksi sosial secara berkelanjutan.
"Ini tugas kita ibarat melemparkan 'pelampung penyelamat' kepada masyarakat terdampak wabah yang kondisinya 'nyaris tenggelam' dalam situasi ini," tegas Japto.
Kedua, Japto mengisntruksikan para kader Pemuda Pancasila membantu dan berkoordinasi dengan pemerintah dalam program penanganan wabah mulai aspek membantu keamanan wilayah masing masing sampai terlibat berbagai program pemberdayaan.
(W/Jay)
Post a Comment