Corona, Gembira Loka Tak PHK Karyawan
WARTAJOGJA.ID.: Meski terdampak pandemi Corona (Covid-19) Kebun Binatang Gembira Loka atau dikenal GL Zoo tidak menerapkan PHK bagi karyawannya.
Namun demikian mengingat selama penutupan sementara untuk pengunjung, GL Zoo tidak ada pemasukan keuangan, maka sebagian karyawanya terpaksa dirumahkan dengan pemberian gaji tidak utuh.
“Kalau yang di-PHK tidak ada, tapi ada karyawan yang kebetulan habis masa kontrak kerja kemudian off (mengundurkan diri), dan ada yang dijadikan karyawan kasual atau harian lepas,” kata Kabag SDM dan Pengembangan GL Zoo, Natalia Ika Eristaria Rabu (8/4/2020).
Ika menyebutkan, dari 287 karyawan yang ada, 65 karyawan di antaranya terpaksa dirumahkan dengan tetap digaji 40%. Sedangkan mereka yang work form home atau bekerja di rumah ada 43 karyawan. “Jadi yang tetap bekerja di lapangan ada 179 karyawan,” sebut dia.
Manajer Pemasaran GL Zoo, Yosi Hermawan menambahkan, karyawan yang dirumahkan dengan digaji 40% kebanyakan dari bidang pelayanan pengunjung atau custumer service, seperti petugas kasir, penjaga portir, dan petugas keamanan yang telah berusia lebih dari 50 tahun atau karyawati yang sedang hamil atau sakit. kemudian mereka yang bekerja di rumah, seperti bidang desain, bagian keuangan digaji 50%.
Dalam mengurangi penyebaran Covid-19 GL Zoo tutup sementara sejak 22 Maret-31 Maret 2020. Disusul rapat direksi dan manajer pada 30 Maret lalu, diputuskan penutupan bagi pengunjung diperpanjang hingga 30 April mendatang.
Menurut Yosi, selama penutupan itu manajemen mengutamakan pemberdayaan karyawan tetap/kontrak untuk melakukan tugas dan pekerjaan yang biasanya dilakukan karyawan kasual/outsourcing pada unit/bagian/bidang yang dibutuhkan.
Walaupun selama tutup, GL Zoo tidak ada pemasukan pendapatan sama sekali, namun pengeluaran untuk pakan satwa koleksinya tetap rutin dilakukan. “Pakan satwa tidak boleh dikurangi porsinya,” jelas dia.
(Jun/Bra)
Post a Comment