Inspektorat Sleman Perkuat Komitmen Antikorupsi di Penghujung Tahun 2025
WARTAJOGJA.ID – Inspektorat Kabupaten Sleman mengambil langkah strategis di penghujung tahun 2025 untuk memperkuat upaya pencegahan korupsi. Fokus utama kegiatan meliputi sosialisasi masif hingga partisipasi aktif dalam peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia).
Inspektur Inspektorat Kabupaten Sleman, Anton Sujarwa, SH, M.Si, menegaskan bahwa pencegahan korupsi adalah komitmen bersama yang berkelanjutan. Upaya ini dilakukan melalui pengawasan, sosialisasi antikorupsi, dan penguatan pemenuhan indikator pengendalian korupsi di seluruh perangkat daerah.
“Kami dari Inspektorat Kabupaten Sleman ingin menyampaikan beberapa hal penting terkait upaya pencegahan korupsi yang menjadi salah satu fokus utama kami di penghujung tahun 2025 ini,” ujar Anton Sujarwa, Selasa (18/11/2025).
“Kami meyakini, korupsi tidak hanya bisa diberantas melalui penindakan, tetapi harus dicegah melalui edukasi, kolaborasi, dan pembentukan budaya integritas di semua lini pemerintahan.”
Sebagai bagian dari agenda akhir tahun, Inspektorat Sleman menggelar Sosialisasi Antikorupsi yang berlangsung dari tanggal 10 hingga 15 November 2025. Kegiatan ini menyasar Kalurahan di 12 Kapanewon se-Kabupaten Sleman, dengan menghadirkan narasumber dari Inspektorat Sleman, PAKSIJI, serta Kejaksaan Negeri Sleman.
Anton Sujarwa berharap kegiatan ini dapat menanamkan nilai-nilai integritas hingga ke tingkat akar rumput. “Melalui kegiatan ini, kami berharap nilai-nilai kejujuran, transparansi, dan tanggung jawab dapat semakin tertanam kuat, tidak hanya di kalangan aparatur pemerintah, tetapi juga masyarakat di tingkat akar rumput,” tambahnya.
Selain sosialisasi, Inspektorat Sleman juga berpartisipasi aktif dalam rangkaian Hakordia yang dipusatkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Yogyakarta, serta akan melaksanakan rangkaian kegiatan Hakordia di tingkat daerah pada Desember 2025. Puncaknya, Inspektorat akan menggelar Gelar Pengawasan Daerah pada tanggal 20 November 2025.
“Gelar Pengawasan Daerah ini sebagai bentuk akuntabilitas dan transparansi atas kinerja pengawasan, sekaligus momentum untuk memperkuat komitmen antikorupsi di seluruh perangkat daerah,” pungkasnya. Inspektorat Sleman mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjadi bagian dari gerakan antikorupsi demi mewujudkan Sleman sebagai daerah yang berintegritas tinggi.
Post a Comment