SMK Kesehatan Binatama Gembleng Murid XII dengan Spiritualitas dan Kedisiplinan Kunci Sukses di Kampus UNISA
WARTAJOGJA.ID — Generasi unggul tidak lahir hanya dari buku pelajaran. Itulah prinsip yang dipegang teguh oleh SMK Kesehatan Binatama.
Dalam sebuah langkah strategis untuk mempersiapkan Murid kelas XII menghadapi tantangan ujian akhir dan gerbang Perguruan Tinggi, sekolah ini menyelenggarakan Achievement Motivation Training (AMT) dan Doa Bersama pada hari Jumat, 24 Oktober 2025.
Berlangsung di Hall Baroroh Baricd, Gedung Siti Walidah Lantai 4, Universitas 'Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta, acara ini dihadiri oleh peserta didik, jajaran guru, dan ratusan orang tua/wali murid, menunjukkan kesolidan komunitas pendidikan Binatama.
Pemilihan kampus UNISA sebagai lokasi acara sekaligus berfungsi sebagai agenda Studi Kampus untuk mengenalkan dunia perkuliahan dan memotivasi peserta didik agar memiliki hasrat tinggi melanjutkan pendidikan.
"Kegiatan ini selaras dengan visi misi setiap sekolah yang ingin mengembangkan sumber daya manusia yang unggul dan mampu bersaing di negara lain," jelas rilis resmi sekolah. Adanya kegiatan ini, peserta didik diharapkan dapat menambah pengetahuan, kesadaran, dan motivasinya dalam belajar, apalagi dengan adanya informasi mengenai jalur masuk Perguruan Tinggi seperti SBMPTN, SNMPTN dan Bidik Misi.
Motivator Erik Hadi Saputra: Ketangguhan adalah Kemampuan Bangkit
Sorotan utama acara tertuju pada sesi AMT yang dipandu oleh Erik Hadi Saputra, S.Kom., M.Eng., seorang motivator dan pakar komunikasi yang dikenal dengan gaya penyampaiannya yang penuh energi. Dalam sesi motivasi yang memukau, Erik menekankan transisi penting dari kecerdasan akademik menuju kekuatan karakter.
Erik Hadi Saputra, motivator yang kerap mengisi sesi-sesi pengembangan diri, menyampaikan esensi keberhasilan dengan kalimat lugas.
"Kesuksesan sejati tidak hanya diraih melalui kecerdasan akademik semata, tetapi juga melalui karakter yang kuat," ungkapnya.
Ia kemudian mendefinisikan dua pilar karakter yang wajib dimiliki oleh calon mahasiswa dan profesional muda: disiplin dan ketangguhan.
“Kedisiplinan adalah jembatan yang menghubungkan antara tujuan dan pencapaian."
"Sementara ketangguhan adalah kemampuan untuk bangkit, belajar dari kegagalan, dan tidak pernah menyerah," pungkas Erik, memompa semangat para Murid untuk tidak gentar menghadapi rintangan.
Ikhtiar Lahir dan Batin: Kekuatan Doa dan Disiplin
Kepala SMK Kesehatan Binatama, Nuri Hastuti, S.P., Gr., M.K.M., menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah perpaduan harmonis antara usaha keras dan penyerahan diri.
"Hari ini kita berkumpul untuk dua ikhtiar besar. Ikhtiar lahir lewat AMT untuk mengasah mental disiplin dan tangguh anak-anak kita. Serta ikhtiar batin melalui doa bersama," ujar Nuri Hastuti.
Menurutnya, memohon ridha dan kemudahan dari Allah SWT adalah bagian tak terpisahkan dari ikhtiar demi kelancaran studi dan masa depan para Murid.
Suasana haru mencapai puncaknya saat acara dilanjutkan dengan sesi Doa Bersama. Ratusan Murid, guru, dan orang tua bersama-sama menundukkan kepala dalam suasana khidmat, mendoakan hasil terbaik dan keberkahan bagi angkatan kelas XII SMK Kesehatan Binatama.
Melalui sinergi antara motivasi psikologis, penguatan spiritual, dan wawasan pendidikan tinggi, SMK Kesehatan Binatama berupaya memberikan suntikan energi maksimal, memperkuat mental Murid, dan mempererat ikatan antara sekolah, Murid, dan orang tua menuju gerbang kesuksesan.
Post a Comment