News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Soroti Potensi Kebencanaan, Komisi A DPRD DIY Gelar FGD Libatkan BMKG dan BPBD

Soroti Potensi Kebencanaan, Komisi A DPRD DIY Gelar FGD Libatkan BMKG dan BPBD


Angkat Soal Potensi Kebencanaan, Komisi A DPRD DIY Gelar FGD Libatkan BMKG dan BPBD (ist)

WARTAJOGJA.ID :Komisi A DPRD DIY menggelar forum grup discussion (FGD) membahas potensi bencana di wilayah DIY di tengah cuaca ekstrem untuk saat ini.

Sejumlah tamu undangan di antaranya Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY Biwara Yuswantana, Kepala Stasiun Klimatologi, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta Reni Kraningtyas, serta perwakilan dari Basarnas Yogyakarta, Akhmad Rizkiansah selaku Penata Kelola Pencarian dan Pertolongan Basarnas Yogyakarta.

"Kita perlu ketahui kondisi iklim saat ini. Untuk wilayah kita di indonesia khususnya DIY saat ini sudah memasuki awal musim penghujan. Sebenarnya mulai kita rasakan dasarian dua pada Oktober," kata Kepala Staklim BMKG Yogyakarta, Reni Kraningtyas memulai diskusi.

Dijelaskan Reni, pemicu cuaca ekstrem di DIY disebabkan karena beberapa hal di antaranya suhu dingin di perairan pasifik.
"Kalau di pasifik dingin itu kemungkinan anomali disekitr pasifik itu negatif. Jika negatis minus ke bawah itu menandakan kita menghadapi La Nina," jelasnya.
Karena adanya La Nina di perairan pasifik tersebut sehingga pasokan air dari wilayah pasifik ke wilayah DIY sangat besr.

"Karena kita mengalami La Nina, kita mendapat pasokan air dari Pasifik ke wilayah kita. Ini kita prediksikan berlanjut ke beberapa bulan ke depan dan La Nina akan terjadi sampai Maret 2023," kata Reni.

Untuk antisipasinya, BMKG dengan BPBD DIY akan bekerjasama membuat sebuah peta kerawanan bencana yang dikomparasikan dengan prakiraan cuaca serta potensi hujan.

"Jadi nanti dari BMKG membuat rilis prakiraan dan curah hujan. Nanti akan diiformasikan ke titik-titik rawan bencana," sambung Kepala Pelaksana BPBD DIY Biwara Yuswantana.

Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto menambahkan, pihaknya selalu mendukung upaya BMKG dan BPBD untuk menanggulangi bencana.

Disebutkan Eko Suwanto, fenomena alam harus benar-benar disikapi dengan kewaspadaan yang tinggi.

"Oleh karena itu, Komisi A menjaga komitmen didalam mewujudkan DIY tangguh bencana," ungkapnya.

Dalam waktu dekat pihaknya akan kembali memgundang BPBD DIY bersama pihak swasta untuk turut mewujudkan DIY tangguh bencana. (Cak/Rls) 

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment