News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Soal Sekolah Jualan Seragam, Wakil Ketua DPRD DIY : Jangan Generalisasi

Soal Sekolah Jualan Seragam, Wakil Ketua DPRD DIY : Jangan Generalisasi


Wakil Ketua DPRD DIY Huda Tri Yudiana

WARTAJOGJA.ID : Wakil Ketua DPRD DIY Huda Tri Yudiana meminta polemik adanya sekolah yang diduga melakukan pungli dan menjual seragam sekolah di Yogyakarta yang ramai belakangan ini tidak digeneralisasi dan disamaratakan ke seluruh sekolah.

"Sebaiknya hati hati jika menyampaikan sekolah melakukan pungli dan jualan seragam. Apalagi kemudian di generalisir semua sekolah seolah olah menjual seragam dengan mengambil keuntungan dengan angka tertentu dengan jumlah total yang fantastis. Ini merupakan statement bombastis dan tidak berdasarkan fakta yang bisa dipertanggungjawabkan menurut saya," kata Huda, Selasa 27 September 2022.

Politikus dari Fraksi PKS itu menuturkan penyampaian dengan model cara geberalisasi tersebut menurut akan mendegradasi dan merugikan dunia pendidikan di DIY. 

"Jika ada pelaporan sekolah melakukan pelanggaran aturan sebaiknya diklarifikasi dan diselesaikan dulu, bukan kemudian dipublikasikan tanpa fakta yang jelas dan generalisasi seolah sekolah sekolah melakukan pelanggaran jual beli seragam dan ambil untung dari hal itu," kata Huda.

"Cara kerja seperti ini menurut saya tidak profesional dan tidak beroreintasi pada penyelesaian masalah," tegas Huda.

Sebaliknya, akan merugikan dunia pendidikan.

"Sekolah akan terpojok dan tersudut secara opini, dan terstigma negatif," kata Huda.

Padahal kita semua tahu bagaimana beratnya bapak ibu guru saat ini bertahan dan mengejar ketertinggalan murid muridnya akibat 2 tahun pandemi. 

"Semestinya kita membuat atmosfer positif untuk mendukung bangkitnya dunia pendidikan di DIY, bukan sebaliknya bermain opini tanpa fakta yang jelas," imbuh Huda.

"Sekolah sekolah dan bapak ibu guru itu saat ini sedang berjuang dan sebagian sangat besar, hampir semua diantara mereka adalah orang orang ikhlas yang oerintasinya adalah mendidik siswa," kata dia.

Maka, jika ada satu dua ada kesalahan, kata Huda, pihaknya meminta informasi itu diperjelas dan dituntaskan. 

"Jangan digeneralisir ke semua sekolah, tapi dibina dan diselesaikan," kata dia.

Permasalahan sekolah saat ini, kata Huda, sangat kompleks dan tidak mudah. Butuh kerjasama baik dari semua stakeholder sekolah baik guru, orangtua, pemerintah, dan sebagainya. 

"Jangan disimplifikasi pada permasalahan uang saja kemudian dibesar besarkan," kata dia.

Pembiayaan pendidikan sudah ada aturan nya jelas, mana yang boleh dan mana yang tidak boleh, dinas pendidikan mengawasi dan membina. Kepala sekolah, guru mereka tidak akan sembarangan bertindak. Sebagian sangat besarnya taat aturan. 

"Saya mengajak masyarakat DIY untuk mendukung dan menjadi bagian dari penyelesaian masalah pendidikan. Jika kita temukan kesalahan atau kekurangan kita perbaiki dan ingatkan dengan cara yang baik dan tepat," pungkas Huda. (Cak/Rls)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment