News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Percepat Booster, DPRD DIY: Anggaran Belanja Tak Terduga Tersedia Rp 64 Miliar,

Percepat Booster, DPRD DIY: Anggaran Belanja Tak Terduga Tersedia Rp 64 Miliar,




WARTAJOGJA.ID : Pos Belanja Tak Terduga (BTT) Pemda DIY untuk penanggulangan bencana pada tahun anggaran 2022 dialokasikan Rp 94 miliar. 

Dana sebesar itu belum digunakan seluruhnya. DPRD DIY mendorong Pemda DIY menggunakan anggaran tersebut, salah satunya untuk percepatan vaksinasi booster.

“Komisi A melihat BTT Tahun Anggaran 2022 total sebesar Rp 94 miliar, per hari ini masih tersedia Rp 64 miliar,” ungkap Eko Suwanto, Ketua Komisi A DPRD DIY.

Pada konferensi pers, Jumat (5/8/2022), di Ruang Rapat Paripurna Lantai Dua DPRD DIY, dia menyampaikan dijadwalkan pekan depan komisi yang membidangi pemerintahan itu mengundang instansi terkait untuk membahas pemanfaatan dana tersebut.

Penggunannya tidak hanya untuk booster tetapi juga terkait mitigasi bencana alam di antaranya antisipasi Gunung Merapi yang hingga saat ini masih memerlukan kewaspadaan serta bencana hidrometeorologi.
Langkah mitigasi sangat diperlukan mengingat Yogyakarta merupakan daerah tujuan wisata dan sebagai Kota Pelajar. Harapannya Yogyakarta menjadi tangguh bencana.

Didampingi anggota Komisi A, Yuni Satia Rahayu,  Eko Suwanto menjelaskan capaian vaksinasi booster masih pada angka yang rendah sebesar 38,52 persen. Sedangkan booster remaja dan lansia sebesar 6,87 persen.

“Kami berharap Dinas Kesehatan bisa memberikan pelayanan di sekolah dan posyandu sebagai sarana informasi. Ini perlu jadi perhatian kita supaya bisa lebih menjangkau masyarakat,” sambung Yuni.

Eko Suwanto menambahkan, sebelumnya Pemda DIY juga sudah mengalokasikan anggaran untuk sarana dan prasarana (sarpras) penanganan Covid-19, antara lain berupa tabung oksigen yang didistribusikan ke masyarakat.
Harapannya, sarpras tersebut disempurnakan lagi termasuk untuk keperluan perlindungan tenaga medis dan relawan.

Disebutkan, berdasarkan data  per 4 Agustus 2022 di DIY terdapat 64 pasien positif, satu orang meninggal dunia. Sedangkan yang dirawat 109 pasien, menjalani  isolasi ada 97 pasien. (Cak/Rls)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment