Disbud DIY Luncurkan Bus Jogja Heritage Track
WARTAJOGJA.ID : Peluncuran Bus Jogja Heritage Track (JHT) oleh Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY melalui Balai Pengelolaan Kawasan Sumbu Filosofis (BPKSF) sejak Maret 2022 mampu meraih animo masyarakat luas.
Sejak awal peluncurannya, Bus JHT ini sudah dinanti oleh banyak orang, tidak hanya masyarakat Jogja saja, namun luar Jogja. Hal ini terlihat dari banyaknya permintaan antrian untuk mengikuti uji coba Bus JHT ini pada akun resmi media sosial Balai Pengelolaan Kawasan Sumbu Filosofis (BPKSF) yaitu @sumbufilosofi (instagram).
Bus yang terbilang sangat baru ini dapat menarik begitu banyak simpatisan ini dikarenakan, bus ini dari segi penampilannya memberikan desain yang unik dan kekinian. Tanpa meninggalkan sisi sejarahnya, bus ini dapat dengan cepat dikenal dan diminati oleh semua kalangan. Saat ini Bus JHT ini berjumlah 2, yaitu Bus Kraton (Kuning) dan Bus Malioboro (Merah).
Selain dari penampilan Bus JHT yang unik dan kekinian, hal yang paling special yaitu kehadiran Bus ini menjawab tantangan dunia bahwa penataan ruang Kota Yogyakarta sejak awal sudah dirancang dan diwujudkan oleh Pangeran Mangkubumi (Sultan Hamengkubuwana I) ketika mendirikan Ngayogyakarta Hadiningrat pada tahun 1755. Penataan Kota Yogyakarta didasari oleh filosofi “Sangkan Paraning Dumadi”, “Manunggaling Kawula lan Gusti”, serta “Golong-Gilig”. Penanda-penanda itu terutama terdapat di sepanjang sumbu kota dari Panggung Krapyak melalui Kraton terus ke Tugu Pal Putih.
Adanya Sumbu Filsofi di Yogyakarta ini masih belum banyak diketahui oelh masyarakat luas, sekalipun masyarakat Jogja. Sehingga dengan kemunculan Bus JHT ini harapanya dapat mengedukasi kepada masyarakat luas tentang Sumbu Filosofi.
Bus JHT dari awal peluncuran hingga saat ini sudah banyak mengedukasi masyarakat yaitu dengan berkeliling kawasan Sumbu Filosofi menggunakan bus JHT yang didalamnya terdapat para pemandu yang mendampingi serta memberikan edukasi kepada semua penumpang bus JHT.
Hingga saat ini, Selasa, 14 Juni 2022, dalam masa uji coba, bus JHT sudah mampu mencapai penumpang ke 1.500. Sehingga secara simbolis, Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY memberikan apresiasi kepada penumpang ke 1.500 berupa penyerahan Buket Bunga. Penumpang bus JHT yang beruntung pada kesempatan kali ini di 1.500 penumpang yaitu berasal dar Kelurahan Gondukusuman dan Kelurahan Ngupasan. Acara berlangsung di Museum Sonobudoyo, salah satu tempat transit track Bus Jogja Heritage Track. (Cak/Rls)
Post a Comment