GKR Indonesia Gencarkan Vaksinasi Anak dan Booster
 |
| Tim GKR Indonesia dan Ketua DPRD Kota Yogyakarta Danang Rudyatmoko saat memantau gerakan vaksinasi yang digencarkan di Taman Pintar Sabtu (26/2) |
WARTAJOGJA.ID : Elemen masyarakat bersama pemerintah di Yogyakarta terus mengupayakan pelaksaan suntik vaksin Covid-19 untuk seluruh masyarakat.
Pemberian vaksin ini merupakan solusi yang dianggap paling tepat untuk mengurangi dan memutus rantai penularan Covid-19.
Vaksinasi bertujuan untuk memberikan kekebalan spesifik terhadap suatu penyakit tertentu sehingga jika suatu saat terpapar penyakit tersebut maka hanya akan mengalami gejala yang ringan.
Sebaliknya, apabila tidak melakukan vaksinasi maka tidak akan memiliki kekebalan tubuh yang spesifik terhadap penyakit yang seharusnya dapat dicegah.
Menimbang kasus positif harian Covid-19 varian Omicron masih tinggi di Yogyakarta, berbagai upaya terus dilakukan untuk melindungi masyarakat dari penyebaran dan keparahan akibat virus tersebut.
Di Taman Pintar, 500-an anak dan orang dewasa mengikuti vaksinasi dosis dan booster. Vaksinasi diselenggarakan elemen GKR Indonesia bersama beberapa stakeholder seperti DPRD Kota Yogyakarta dan BKKBN DIY.
Satya Bilal, penanggungjawab vaksinasi mengatakan sampai saat ini masih banyak warga yang bersemangat mengikuti vaksinasi. Harapan besar disematkan agar gerakan tersebut mempercepat perbaikan situasi terlebih dengan merebaknya lagi varian Omicron.
“Kami sangat berharap gerakan ini jadi hal baik agar pandemi segera usai, warga semakin terlindungi dan kalaupun terpapar tidak mengalami sakit yang parah. Di sisi lain harapannya jadi daya ungkit ekonomi di DIY. Covid masih ada namun dengan vaksinasi dan penerapan prokes harapannya bisa lebih kuat lagi masyarakat dan kita bisa menatap new normal,” ungkapnya di sela vaksinasi.
Sementara, Ketua DPRD Kota Yogyakarta, Danang Rudyatmoko, yang hadir turut mengingatkan bahwa saat ini semua sedang menghadapi kasus lonjakan Omicron yang paparannya lebih besar dari Alfa dan Delta. Meski resiko kefatalannya sangat rendah namun ia berharap masyarakat tetap tak abai dan waspada.
“Masyarakat Kota Yogyakarta sudah sadar vaksinasi komplit. Omicron per hari di DIY sudah hampir 3000-an, namun fatalitas yang terpapar sangat kecil. Saat ini cuaca juga pancaroba, harapannya masyarakat tetap menerapkan 6 M, tambahannya satu, yakni M mencari vaksin. Di mana ada sentra vaksin datangi dan ikuti, untuk melindungi kita dan keluarga,” tandas Danang.
Kepala Kanwil BKKBN DIY Shodiqin, menyampaikan dukungan BKKBN untuk turut berupaya ambil bagian meningkatkan kualitas hidup masyarakat. (Cak/Rls)
Post a Comment