News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Yogya Dorong Tiap Wilayah Bersungai Jadi Obyek Wisata Baru

Yogya Dorong Tiap Wilayah Bersungai Jadi Obyek Wisata Baru

Ilustrasi Kali Code (ist)

WARTAJOGJA.ID : Pemerintah Kota Yogyakarta mendorong sejumlah kampung yang berbatasan dengan kawasan sungai dapat memanfaatkan potensi wilayah itu sebagai destinasi baru. 

Sebagai kota yang kian padat penduduk, Yogya dianggap bisa menggenjot penataan infrastruktur sungai-sungai baik yang sungai besar dan kecil agar menarik disambangi. 

“Seperti Sungai Code, masih bisa dikembangkan sebagai infrastruktur pariwisata dan destinasi wisata,” kata Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi Senin 17 Januari 2022.

Sungai Code, lanjut Heroe, bukan sekedar sungai. Namun turut melintasi kampung Kotabaru yang selama ini menjadi kawasan heritage dengan banyaknya sebaran bangunan indiesch-nya. Penataan sungai Code berarti bisa menjadi ketersambungan penataan yang kini sudah dilakukan pada bagian lain Kotabaru.

“ Di Kotabaru saat ini kami melakukan penataan pedestriannya, ini bisa berlanjut ke penataan Sungai Code yang melintasinya sebagai pendukung sektor wisatanya secara menyeluruh,” kata Heroe.

Heroe mengatakan Kotabaru, meskipun bagi wisatawan luar banyak belum mengetahuinya, selama ini menjadi salah satu kawasan strategis yang menyangga sumbu filosofis Yogyakarta. Yang mencakup kawasan Tugu Jogja, Malioboro, Keraton, hingga Panggung Krapyak. Sehingga penataan kawasan Kotabaru hingga wajah kawasan sungainya dinilai berkorelasi.

“Infrastruktur pariwisata bisa dilakukan melalui revitalisasi kawasan Sungai Code yang membuka akses ekonomi dan sosial serta melakukan penataan pemukiman dengan menjadikan sungai sebagai halaman depan dari rumah warga,” kata dia.

Pada Januari 2022 ini, Pemerintah Kota Yogyakarta telah merampungkan sejumlah penataan wajah pemukiman pinggir sungai termasuk sungai kecil.

Salah satunya bantaran Sungai Tekik di Kampung Ngaglik Kelurahan Giwangan Kecamatan Umbulharjo Kota Yogyakarta yang disulap lebih tertata. 

Jalan di tepi sungai semakin mudah diakses dengan paving block dan pagar besi berderet serta lampu penerangan jalan. 

Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Kotabaru Supardi menuturkan konsep pembangunan yang akan dilaksanakan di Kotabaru sendiri berupa pengembangan kampung itu agar menjadi destinasi wisata budaya.

“Kotabaru diarahkan sebagai kampung destinasi wisata cagar budaya karena selain potensi heritage juga banyak potensi budaya mulai sanggar seni mulai dari karawitan, ketoprak dan tari yang tergabung dalam sanggar seni Lestari Budaya, Kotabaru dan Widora Manis, Krasak,” kata dia.

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment