News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Cari Cawapres Pendamping Airlangga, Ketua Bappilu Golkar : Yang Tak Berlagak Capres

Cari Cawapres Pendamping Airlangga, Ketua Bappilu Golkar : Yang Tak Berlagak Capres


Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Golkar Zainudin Amali di Yogyakarta Minggu (23/1)


WARTAJOGJA.ID : Anggota DPR RI Gandung Padiman mendampingi Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Golkar Zainudin Amali dalam konsolidasi Golkar mempersiapkan pemilu 2024 di Yogyakarta Minggu petang (23/1/2024).

Dalam kesempatan itu Zainuddin menyatakan Partai Golkar tetap bertekat mengusung Ketua Umum Airlangga Hartarto dapat maju sebagai capres 2024 mendatang.

Dengan modal perolehan kursi DPR pada 2019 lalu yang belum mencapai 20 persen atau urutan kedua di bawah PDI Perjuangan, Golkar siap berkolaborasi dengan partai lain. 

Termasuk mengkaji sejumlah sosok yang bisa dijadikan bakal wakil calon presiden.

Menteri Pemuda dan Olahraga itu menyebut ada setidaknya tiga kriteria  yang kelak bisa dipasangkan dengan Airlangga.

"Kriteria pertama, kami butuh pendamping Airlangga yang bisa saling mengisi, yang paling penting ada chemistry-nya, kalau tidak ada susah akan jalan," kata Zainudin di Yogyakarta Minggu 23 Januari 2022.

Adapun kriteria kedua bakal cawapres yang dicari itu, lanjut Zainuddin, dia memiliki basis massa yang bisa menambah basis yang sudah dimiliki Partai Golkar.

"Yang ketiga, cawapres itu musti bisa menempatkan diri sesuai tugas yang diberikan, jangan tiba tiba dia ditempatkan sebagai cawapres tapi malah bergaya seperti capresnya, itu tidak sesuai perjuangan kami," kata Zainuddin.

Zainuddin belum mau membeberkan siapa sosok yang kira kira masuk dalam kriteria yang dicari itu. Namun ia mengatakan cawapres itu musti memiliki visi yang sama dalam memandang ke- Indonesiaan.

"Jangan sampai dapat orang yang berbeda memandang ke-Indonesiaan, karena Golkar itu adalah partai tengah, yang menjunjung pluralisme, NKRI, Pancasila, dan Bhineka Tunggal Ika, itu syarat utama kami memilih calon pasangan Airlangga," ujar dia. 

Hanya saja, ujar Zainuddin, saat ini Golkar tengah berupaya agar dapat mengusung calon presiden sendiri pada 2024 dengan menggenjot 20 persen kursi di DPR sesuai UU Nomor 7 tahun 2017.

"Pada pemilu legislatif 2019 lalu perolehan Golkar di DPR sebesar 14,78 persen, jika itu belum tercapai maka perlu kami perlu bekerjasama dengan partai-partai lain untuk mengusung calon presiden," kata dia. (Cak/Rls)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment