Aplikasi Conect Buatan Mahasiswa Yogya Ini Lebih Aman dan Seru
 |
| PT Wesclic Indonesia Neotech merilis aplikasi terbaru bernama CONECT. |
WARTAJOGJA.ID : PT Wesclic Indonesia Neotech merilis aplikasi terbaru bernama CONECT.
Peluncuran aplikasi tersebut dilaksanakan Kamis (26/10/2021) petang di kantor Weslic kawasan Timoho.
Aplikasi buatan mahasiswa Yogyakarta yang dilengkapi c-Identity (CID) terintegrasi ini diyakini akan membantu pengguna membangun personal branding yang nyata dan relasi yang mendalam.
“C-Identity (CID) merupakan single identity yang didesain secara khusus dapat merekam riwayat hidup secara otomatis dan mengkonversinya menjadi profile yang nyata,” ungkap Alif Fatullah, Chief Executive Officer (CEO) PT Wesclic Indonesia Neotech.
Peluncuran aplikasi CONECT menandakan kesiapan PT Wesclic Indonesia Neotech untuk bersaing di sektor teknologi bersama dengan perusahaan-perusahaan lainnya.
“Fitur yang dirilis hari ini masih beta, diharapkan pengguna bisa memberikan feedback. Nantikan Grand Launching CONECT untuk merasakan fitur terlengkapnya,” ucapnya.
Komisaris Weslic, Yanakaryana, berharap pemerintah memberikan respons positif atas hasil karya anak-anak bangsa. Selain dari UMY, mahasiswa dari kampus lain juga ikut bergabung ke perusahaan tersebut yaitu dari UAD (Universitas Ahmad Dahlan), Universitas Aisyiyah maupun Amikom. “Semua mahasiswa ini mendapatkan beasiswa,” kata Yana.
Candra Zofariansyah selaku Chief Technology Officer (CTO) of Wesclic menjelaskan, dengan menggunakan CID maka pengguna tidak perlu repot merubah atau memperbarui CV.
“Semuanya akan diperbarui secara otomatis di c-profile. Kamu juga tidak perlu takut ketinggalan informasi tentang relasimu, semuanya akan diperbarui sesuai kondisi saat ini,” terangnya.
C-Profile menjadi sangat penting bukan hanya untuk individu namun juga organisasi atau perusahaan. Individu pasti membutuhkan resume/curriculum vitae untuk menunjukkan profil dan riwayat individu agar dapat dipercaya saat mendaftar kerja di perusahaan.
Sebaliknya, kata dia, perusahaan juga membutuhkan data pendaftar yang benar dan terpercaya, cukup dengan cara melihat satu resume atau CV. Itu semua bisa diperoleh ketika menggunakan sosial media CONECT dengan memaksimalkan fitur C-Profile (Profile with Current Version, Cool Design, Complete Data, Connect to everythings, and Correct Information).
Selain C-Profile dalam versi 1.0.0 ini, CONECT juga memiliki beberapa fitur generate single identity, satu identitas untuk semua dan seumur hidup.
Identity ini terdiri dari individual identity untuk identitas diri sendiri, family identity untuk identitas satu keluarga besar dan organization identity untuk identitas perusahaan.
Selain itu, juga ada profile untuk menampilkan identitas dalam tampilan yang menarik guna mendukung branding dari individu, famili dan organisasi. Sedangkan fitur Relation untuk membangun hubungan yang mendalam dengan sentuhan otomatis dari bot.
Khusus fitur chatting sebagai wujud komunikasi untuk mempertahankan hubungan sesama relasi.
“Fitur-fitur tersebut didesain secara khusus untuk meningkatkan kualitas hubungan user di dunia maya dengan mengutamakan keintiman komunikasi, kerahasiaan dan keamanan data,” sambung Alif.
Fani Akbar atau sering disapa Rama selaku Chief Security Officer (CSO) Wesclic menjamin data yang ada didalamnya aman. Setiap data akan di-enkripsi menggunakan algoritma aes 256 cbc. Algoritma ini belum ada yang berhasil menembus keamanan enkripsi-nya.
“Fitur chatting juga dibekali enkripsi end-to-end di mana hanya pengirim dan penerima pesan yang dapat melihat isi pesan, kami pun tidak bisa membacanya,” kata dia.
Alif menambahkan, aplikasi CONECT saat rilis kali ini baru bisa diunduh melalui website resmi CONECT (www.conect.id). Rilis CONECT di Playstore dan Apps Store dijadwalkan dilakukan saat grand launching akhir tahun ini, sebagai resolusi baru tahun 2022.
Alif optimistis akan mencatatkan pertumbuhan pengguna CONECT, terlebih sosial media ini merupakan buatan Indonesia dan karya anak bangsa yang patut didukung oleh masyarakat Indonesia.
Chief Product Officer (CPO) of Wesclic, Ahmad Fauzi, menyampaikan perusahaan akan terus mengembangkan dan memperbarui fitur sesuai dengan feedback atau kebutuhan user. Diharapkan user dapat memberikan masukan pada fitur feedback di aplikasi.
Tampak hadir pula anak-anak yatim piatu dari panti asuhan. Kebetulan, Alif pernah tinggal di Pantai Asuhan Muhammadiyah Wonosobo, kemudian memperoleh beasiswa kuliah. (Cak/Rls)
Post a Comment