News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Kiat Menentukan Target E-Market dalam Penjualan

Kiat Menentukan Target E-Market dalam Penjualan




Magelang - Di ruang digital, keberadaan e-market dan marketplace bukan hal asing lagi dalam memasarkan produk jualan. Tapi, apakah sudah tepat sasaran?

Hal tersebut menjadi sorotan oleh narasumber di webinar literasi digital yang diselenggarakan untuk masyarakat Kabupaten Magelang hari ini, Selasa (22/6/2021), yakni Jeffry Johanes Fransisco, Freesca Syafitri, Albertus Indratno, Novitasari serta key opinion leader (KOL) Shafinaz Nachiar.

Literasi digital merupakan bagian dari gerakan literasi digital nasional yang diluncurkan Presiden Joko Widodo pada 20 Mei 2021 dan akan berlangsung hingga Desember mendatang. Program literasi digital ini merupakan upaya pemerintah dalam mendukung percepatan transformasi digital dan mencapai masyarakat yang cakap digital.

Albertus Indratno secara khusus menyoroti masalah sasaran dalam e-market. Menurutnya, saat ingin menjual produk maka orang yang dituju harus jelas, untuk siapa produk tersebut ditujukan. Sebab siapa pun punya hak untuk mengakses e-market. 

"Misalkan menggunakan Instagram, kita harus tahu pengguna Instagram itu digunakan siapa saja. Hal ini untuk menentukan segmentasi pasar kita. Secara data, di Indonesia pengguna Instagram didominasi oleh perempuan. Oleh sebab banyak produk yang berhubungan dengan perempuan banyak dijual di sana," jelas Albertus.

Selain itu, lanjut Albertus, target pasar juga perlu dikerucutkan lagi. Mulai dari usia hingga lokasi target pasar harus ditentukan dengan jelas. "Jadi awal memulainya adalah tentukan dulu manusianya. Dia ini sukanya apa, lalu baru dibuat produknya," imbuhnya. 

Albertus menambahkan, setelah masuk e-market dan menentukan target pasar yang dituju maka hal yang tak kalah penting adalah dengan melakukan analisa kompetitor. Membandingkan kualitas, variasi produk, serta harga dengan kompetitor dapat menjadi indikator dalam meningkatkan penjualan produk. 

"Jika sudah demikian, strategi lainnya adalah dengan mempromosikan produk melalui media sosial. Eksis dan narsis di marketplace menjadi rumus agar laris. Namun dalam konten penyampaiannya juga perlu disesuaikan dengan target pasar tadi, jika untuk generasi milenial gunakanlah gaya dan bahasa yang sesuai," papar Albertus. 

Selain itu, kunci lainnya adalah dengan menetapkan target tertentu. Dalam satu postingan produk bagaimana bisa dilihat oleh calon pembeli, berapa kali klik, berapa yang order. Seseorang harus menentukan target minimalnya. "Mulai gunakan google trends untuk dimanfaatkan sebagai patokan, hal apa saja yang tengah dibutuhkan pasar," pungkasnya. (*)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment