News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Forkom JAT Cegah Jaringan Teroris Galang Dana Lewat Kotak Amal

Forkom JAT Cegah Jaringan Teroris Galang Dana Lewat Kotak Amal


Forkom JAT menggelar aksi menolak keberadaan LAZ ABA yang diduga memanfaatkan kotak amal sebagai penggalangan dana jaringan terorisme, Jamaah Islamiyah (JI), di perempatan ringroad Monjali, Sleman, kemarin (4/3/2021).


WARTAJOGJA.ID: Rilis dari Mabes Polri beberapa waktu lalu menyebutkan terdapat aliran dana kepada jaringan teroris, Jamaah Islamiyah (JI), melalui kotak amal milik Lembaga Amil Zakat Abdurrahman Bin Auf (LAZ ABA) yang disebar di berbagai wilayah Indonesia. Terdapat 12.000 kotak amal di seluruh Indonesia, dan 2.000 kotak amal di wilayah DIY.

Mengacu pada hal itu, komunitas yang mengatasnamakan dirinya sebagai Forum Komunitas Masyarakat Jogja Anti Terorisme (Forkom JAT) menggelar aksi pembentangan spanduk, poster, dan bagi-bagi selebaran di perempatan ringroad Monjali, Sleman, kemarin (4/3/2021).

Aksi tersebut ditujukan pada keberadaan LAZ ABA yang diduga memanfaatkan kotak amal sebagai penggalangan dana jaringan terorisme, Jamaah Islamiyah (JI).

Spanduk yang dibentangkan oleh Forkom JAT bertuliskan, "Masyarakat Jogja menolak keberadaan Lembaga Amil Zakat Abdurrahman Bin Auf (LAZ ABA) yang digunakan sebagai penggalangan dana terorisme. Dari Jogjakarta tolak segala bentuk radikalisme dan terorisme."

Selain itu peserta aksi juga mengangkat beberapa poster bertuliskan "Jogja tolak teroris", "Jogja tolak LAZ ABA. Usir dari Jogja", "Tangkap penyebar kotak amal teroris", "Usir penyebar kotak amal teroris", dan "Tutup LAZ ABA".

Koordinator Aksi Forkom JAT Surya menuturkan bahwa tujuan dari aksi ini adalah untuk mengingatkan masyarakat agar lebih waspada dan berhati-hati dalam menerima penitipan kotak amal.

"Jangan sampai masyarakat terutama para pemilik usaha malah terkesan membantu pendanaan jaringan teroris melalui kotak amal," ujar Surya.

Forkom JAT menggelar aksi menolak keberadaan LAZ ABA yang diduga memanfaatkan kotak amal sebagai penggalangan dana jaringan terorisme, Jamaah Islamiyah (JI), di perempatan ringroad Monjali, Sleman, kemarin (4/3/2021).

Lebih lanjut, Surya berpesan kepada masyarakat Jogja agar saat ini lebih sadar akan bahaya radikalisme dan terorisme yang berkembang di sekitar kita.

"Jangan sampai secara tidak langsung kita mendukung pergerakan mereka," ungkap Surya.

Di akhir aksinya, Surya membacakan sikap dari Forkom JAT yang intinya adalah mengajak masyarakat untuk menolak dengan keras penitipan kotak amal LAZ ABA di tempat usaha. Menghentikan penyebaran kotak amal LAZ ABA. Dan, menghimbau kepada Kemenkumham, Baznaz, Kemenag, MUI, dan Kepolisian serta pihak terkait untuk mengontrol secara ketat penyebaran kotak dari lembaga amal zakat supaya tidak disalahgunakan. (Subiyantoro)


Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment