Gandung Pardiman Siap Hadiahi Rp 50 Juta Penangkap Money Politic

warta jogja December 04, 2020 0

Anggota DPR RI Gandung Pardiman bersama pasangan MuliA Sleman menghadiri pelantikan pengurus AMPI Sleman Jumat (4/12) 

WARTAJOGJA.ID: Anggota DPR RI yang juga Ketua DPD I Golkar DIY Gandung Pardiman menjanjikan bonus hadiah menggiurkan bagi siapa saja yang berhasil mengungkap praktek money politics saat pelaksanaan pilkada yang tinggal menghitung hari.

“Saya umumkan, siapapun yang bisa menangkap money politic atau menangkap orang yang memanfaatkan program pemerintah untuk kampanye lalu menindaklanjutinya maka kami beri hadiah total Rp 50 juta,” kata Gandung Pardiman saat menghadiri pelantikan pengurus Angkatan Muda Pembaruan Indonesia (AMPI) Kabupaten Sleman periode 2020-2023 di Warung Makan Konco Deso Jalan Magelang Kabupaten Sleman Jumat (4/12).

Gandung menuturkan motivasi berupa hadiah itu dilakukan untuk menjaga pilkada dapat berjalan secara fair. Hadiah yang berasal dari kantong pribadinya itu semata untuk mendorong masyarakat ikut mengawasi masa-masa rawan jelang Pilkada 9 Desember 2020 nanti yang berlangsung di tiga kabupaten yakni Sleman, Gunungkidul, dan Bantul.

Namun Gandung mengingatkan, untuk mendapatkan hadiah itu, temuan pelanggaran itu juga harus bisa masuk ranah hukum serta ditindaklanjuti oleh badan pengawas pemilu dan diproses.

“Jadi ini dalam rangka pendidikan politik untuk rakyat sekalian, agar dalam menggunakan hak pilihnya bisa memilih pemimpin secara obyektif, bukan pemimpin yang menggunakan cara-cara haram untuk menang,” ujar Gandung.

Gandung pun menyindir dengan calon-calon yang belum menjadi bupati terpilih namun dalam kampanyenya mendompleng program-program pemerintah. “Bagaimana kalau sudah jadi bupati kalau belum jadi saja sudah bermain curang,” ujarnya.

Anggota DPR RI yang juga Ketua DPD I Golkar DIY
Gandung Pardiman

Gandung mengatakan apresiasi hadiah juga bagi pemroses pelanggaran pilkada itu juga bisa berlaku untuk kelembagaan atau kelompok. Tak harus perorangan. “Kita berlomba-lomba untuk berbuat kebaikan,” ujarnya.

Dalam paparannya usai pelantikan pengurus AMPI, Gandung mengatakan dengan adanya 3 pilkada di DIY, di masa detik-detik terakhir ini iman seolah diuji.

“Kita harus berjuang maksimal tapi hasil akhir harus diserahkan kepada Allah,” ujarnya.

Gandung pun meminta para pendukung pasangan calon kepala daerah yang didukung Golkar juga bersikap sesuai ajaran Al-Quran yakni man jadda wajada atau siapa yang bersungguh-sungguh maka ia akan berhasil.

“Tapi ingat, man jadda wajada itu bukan berarti terus menghalalkan segala cara. Tapi man jadda wajada di sini bersungguh-sungguh tapi tetap pakai pakem, norma agama dan aturan serta amalan-amalan ibadah, jadi Allah akan merestui usaha itu,” ujar Gandung.

Gandung menuturkan, pemimpin yang jabatannya diperoleh dengan menghalalkan segala cara, maka dalam kepemimpinannya tidak akan amanah. Pemimpin model seperti itu akan berpikir tidak akan ada makan siang gratis sehingga selalu berupaya apa yang sudah dikeluarkan harus kembali lagi ke dirinya.

“Kalau pemimpin model seperti itu tidak mendapatkan apa yang sudah dia keluarkan, pasti kemudian dia akan melalukan tindakan tidak baik seperti korupsi,” ujarnya.

Ketua DPD AMPI DIY Syarief Guska Laksana dalam pelantikan pengurus AMPI Sleman itu menuturkan AMPI sebagai salah satu sayap kepemudaan Partai Golkar memiliki kewajiban ikut menjaga persatuan dan kesatuan.

“Terutama saat momen pilkada serentak di tiga kabupaten DIY pada 9 Desember nanti,” ujarnya. Guska mengatakan sikap Partai Golkar di tiga kabupaten pun sudah jelas dalam menentukan calon bupati dan wakil bupati yang diusung.

Di Kabupaten Sleman, Golkar bersama Partai Nasdem dan PKS telah berkoalisi mengusung pasangan MuliA nomor 2 yakni Sri Muslimatun dan Amin Purnama. Maka sikap resmi AMPI juga akan selaras dengan Golkar untuk membantu memenangkan pasangan itu.

“AMPI juga siap menjadi second line kemenangan Partai Golkar pada Pemilu 2024,” kata Guska.

Calon Bupati Sleman nomor 2 Sri Muslimatun

Adapun Calon Bupati Sleman nomor 2 Sri Muslimatun dalam kesempatan itu mengucapkan selamat atas dilantiknya pengurus AMPI Kabupaten Sleman periode 20-20-2023.

“Semoga AMPI berkembang sempurna di masa depan,” ujar Muslimatun. Muslimatun yang datang bersama pasangannya Amin Purnama juga tak lupa memohon doa restu dan dukungan untuk menyongsong Pilkada 9 Desember 2020 nanti.

Dalam kesempatan itu, secara antusias Sri Muslimatun meneriakkan yel-yel yang diikuti para kader Golkar dan AMPI dan AMPG yang hadir.

Bunyi Yel-Yel pasangan MuliA dari Muslimatun-Amin Purnama itu  digabung dengan dukungan dari AMPI dan Golkar.

“AMPI...Jaya...Jaya...”

“Golkar...Indonesia! Indonesia...Golkar”

“MuliA...Sembada Bangun Sleman”

“Muslimatun...Amin..Maju-Maju Menang”

“Nomor 2 ..mBangun Dusun Nganti Wangun”

(Cak/Rls)