News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Bank Jateng Siapkan Kader Pemimpin

Bank Jateng Siapkan Kader Pemimpin


Direktur Utama Bank Jateng Supriyatno, dan Komisaris Utama Bank Jateng Edhi Chrystanto, bersama jajaran komisaris, direksi, manajemen, dan peserta bertolak dengan diantar Becak Listrik listrik menuju lokasi Opening Ceremony di Tamansari Jogjakarta, Sabtu (5/9)


WARTAJOGJA.ID : Memiliki tanggung jawab untuk menyiapkan kader pemimpin yang merupakan bagian dari proses regenerasi, manajemen PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jawa Tengah (Bank Jateng) bekerja sama dengan MM FEB UGM melaksanakan Executive Leadership Program (Exel Pro) bagi pejabat senior Bank Jateng selama 3 bulan.

Direktur Utama Bank Jateng Supriyatno, dan Komisaris Utama Bank Jateng Edhi Chrystanto, bersama jajaran komisaris, direksi, manajemen, dan peserta bertolak dengan diantar Becak Listrik listrik menuju lokasi Opening Ceremony di Tamansari Jogjakarta, Sabtu 5 September lalu.

Melalui Exel Pro harapannya bisa memperbaiki kualitas layanan menjadi lebih cepat dan mudah dengan peningkatan kemampuan SDM.
MoU ditandatangani oleh Supriyatno dan Kaprodi MM UGM Prof Dr Eduardus Tandelilin MBA. Disaksikan Dekan FEB UGM Dr Eko Suwardi MSc, dan Direktur MM UGM Dr Hani Handoko MBA. 

Supriyatno merasa senang dan berterima kasih dapat bekerja sama dengan universitas yang memiliki reputasi internasional, dan berpengalaman dalam penyelenggaraan program pengembangan eksekutif ternama di Indonesia. Exel Pro Bank Jateng memberikan 'karpet merah' dan kesempatan yang sama kepada kader internal Bank Jateng atau growth from within. Diikuti oleh 28 orang pejabat eksekutif Bank Jateng. Yakni Eksekutif Senior, Kepala Divisi, dan Pemimpin Cabang Koordinator atau setingkat.

"Saat ini total aset Bank Jateng mencapai Rp78,26 triliun, terbesar ke-2 dari 27 BPD se-Indonesia. Dan bisnis perbankan yang telah banyak mengalami perubahan membutuhkan kepemimpinan transformasional yang kuat. Masifnya pemanfaatan teknologi digital dalam kegiatan transaksi keuangan dan pembayaran. Para bankir tidak bisa mengandalkan cara-cara yang biasa saja atau business as usual. Namun perlu berpikir dan bertindak secara out of the box. Dengan melakukan inovasi dan terobosan baru atau breakthrough," ujar Supriyatno, melalui keterangan tertulis, Kamis (10/9).

Supriyatno berharap Exel Pro ini bisa melahirkan human capital yang memiliki knowledge maupun practical base seimbang, kualifikasi kepemimpinan atau leadership, dan pemikirian kebaruan atau breakthrough project yang dapat memperkaya Rencana Bisnis Bank (RBB) 2021. Semoga bisa membuka cakrawala pemikiran, menumbuhkan keberanian untuk berbicara, dan bisa menyerap nuansa DIJ dengan baik.

"Kami nderek titip kader-kader Bank Jateng, untuk dapat mendapatkan bimbingan sebagai calon pemimpin masa depan," ungkap Supriyatno, didampingi Pimpinan Bank Jateng Cabang Yogyakarta Sulton Syarif, dan Wakil Pimpinan Sambu Dharta Gautama.

Prof Eduardus Tandelilin mengungkapkan, the good leader created the great leader. Semoga MM UGM bisa menjawab kepercayaan dan memenuhi harapan dewan komisaris dan jajaran direksi Bank Jateng. Untuk mencetak leader yang mampu bekerja keras, cerdas, dan ikhlas. 

Keesokan paginya, untuk menciptakan suasana guyub rukun antar insan perbankan, Bank Jateng mengadakan gowes bareng Bank BPD DIY, Minggu 6 September lalu. Gowes berlangsung dalam suasana akrab dan hangat. Jajaran komisaris, direksi, dan manajemen melakukan start dari Kantor BPD DIY Pusat.

Turut bersepeda, Direktur Utama Bank BPD DIY Santoso Rohmad menyambut baik silaturahmi ini. Sebagai sesama pelaku industri keuangan, memang harus lebih sering mengadakan kegiatan bersama seperti ini untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Jogja.

Supriyatno terus berupaya membangun jejaring, meningkatkan kolaborasi, dan memperluas koneksi dengan berbagai pihak. Tidak harus serius, bisa dilakukan dengan cara yang santai dan menyenangkan sekaligus menyehatkan seperti gowes bareng di pagi hari, berkeliling menikmati suasana dan kehangatan Jogja.

"Hati yang gembira dan badan yang sehat bisa menumbuhkan ide dan inspirasi program baru bagi masyarakat yang lebih tepat sasaran. Dengan bersinergi seperti ini maka kita akan bisa menjawab dan menyelesaikan semua isu dan tatangan di dunia perbankan dengan mudah," terang Supriyatno.

Sebelum gowes, dalam rangka kepedulian dan rasa tanggung jawab untuk bersama masyarakat melawan pandemi Covid-19 di masa adaptasi kebiasaan baru (AKB), Bank Jateng menyerahkan bantuan 100 APD dan 1000 masker pada BPBD DIY. Bantuan diterima langsung oleh Komandan Posko Dukungan Operasi Gugus Tugas Covid-19 BPBD DIY Pristiawan Buntoro.

Seluruh rangkaian kegiatan dilakukan dengan protokol kesehatan Covid-19. (Rio.Ar)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment