News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Gunungkidul Tambah 7 Obyek Wisata Buka Lagi, Mana Saja ?

Gunungkidul Tambah 7 Obyek Wisata Buka Lagi, Mana Saja ?

Pantai Ngrenehan Gunungkidul (NativeIndonesia.com)


WARTAJOGJA.ID : Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengizinkan tujuh obyek wisata lagi untuk ujicoba menerima kunjungan per Sabtu 11 Juli 2020.

Dari tujuh destinasi tambahan itu, sebanyak enam obyek adalah pantai selatan. Antara lain Pantai Ngobaran, Nguyahan dan Ngrenehan yang membentang di Kecamatan Saptosari.

Juga Pantai Nglambor, Siung dan Timang di Kecamatan Tepus. Sedang satu destinasi non pantai yang juga diizinkan menerima kunjungan per Sabtu ini adalah Telaga Jonge di Kecamatan Semanu.

Dengan tambahan tujuh obyek wisata itu, saat ini total sudah ada 11 destinasi di Gunungkidul yang diizinkan menerima kunjungan secara terbatas.

Sebelumnya, empat obyek yakni Pantai Baron, Pantai Kukup, Goa Kalisuci, dan Gunung Api Purba Nglanggeran lebih dulu diujicoba menerima kunjungan.

“Hari ini tujuh obyek baru kami izinkan buka kembali namun kuota kunjungan per destinasi tetap dibatasi 50 persen dari kuota normal,” ujar Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Harry Sukmono Sabtu 11 Juli 2020.

Sebagian besar tambahan destinasi itu menyasar pantai karena wisata pesisir yang paling digemari dan diincar wisatawan di masa ujicoba ini.

Jumlah obyek pantai sengaja ditambah agar kunjungan tidak terpusat di Pantai Baron dan Kukup saja yang lebih dulu beroperasi. Sebab saat ujicoba lalu, kunjungan wisatawan ke dua pantai itu dalam sehari bisa tembus 7000 wisatawan.

Harry mengakui belum memberikan rekomendasi semua obyek wisata untuk menerima kunjunagn karena menimbang dua faktor.

Pertama soal kesiapan pengelola obyek dalam melakukan simulasi, infrastruktur, sumber daya manusia, kemudian sosialisasi terkait pencegahan penularan Covid-19.

“Kami juga memprioritaskan destinasi yang bisa ujicoba menerima kunjungan lebih awal dengan melihat wilayahnya, termasuk tidak dalam zona penularan virus, kami tak asal keluarkan izin,” ujar Harry.

Misalnya saja, obyek wisata populer Gua Pindul dan obyek wisata populer lain di Kecamatan Karangmojo, pengelola memang sudah mengajukan permohonan ujicoba untuk menerima kunjungan. Namun permohonan itu masih dikaji tim gugus tugas penanganan covid-19 dan belum ada keputusan atau rekomendasi.

Harry menyatakan, untuk obyek wisata yang diizinkan lebih dulu menerima kunjungan juga akan dipantau ketat.  Apalagi jika sampai muncul klaster baru dan memicu transmisi lokal.  

“Kalau sampai ditemukan ada kasus penularan di suatu obyek yang diujicoba, kami langsung hentikan operasionalnya,” ujarnya.

Kasus penularan Corona di Kabupaten Gunungkidul tercatat oleh tim Gugus Tugas Covid-19 DI Yogyakarta masih bertambah hingga akhir pekan ini. Gugus Tugas Covid-19 mencatat sebanyak lima kasus baru muncul di Gunungkidul pada Jumat (10/7). Lalu pada Sabtu (11/7) kasus positif di Kabupaten Gunungkidul bertambah lagi tiga kasus baru.

(Cak/Son)


Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment